masih mematung
padahal hari menggantung
mengejar cita
menuai cinta
masih merangkak
padahal waktu menginjak
berbaris pasrah
merentan basah
masih terpaku
padahal detik menunggu
mengabaikan mata
mencemoohkan telinga
masih saja kaku
padahal sekecil kuku
merobek jingga
merogoh cakrawala
masih berpikir
padahal esok ia menyapa
meminta tanya
menaruh harapan
perjalan menyempit
namun masih ada gang tikus berkelit
waktu miris
ketika detaknya di jawab MASIH ..
0 komentar:
Posting Komentar